Memilih Berenang Aman di Masa Pandemi

Dirumah saja memang bukan lagi pilihan, tapi keharusan. Bagi mereka yang bekerja mungkin weekend adalah waktu yang tepat untuk istirahat, tapi bagi Ibu Ruamh Tangga yang sudah bergelut denga urusan rumah dan sekolan anak-anak dari rumah, kami merasa weekend adalah waktu untuk refresing. Tentu di masa pandemi seperti ini, piknik menjadi pertimbangan yang tidak mudah. Harus mencari tempat yang tidak banyak orang berkerumun dan tetap bisa menjaga jarak.

Beberapa kali Pantai menjadi pilihan kami karena kami bisa menjaga jarak, bisa membawa makan bekal sendiri dan tempatnya terbuka. Namun, pantai sekarang sudah mulai ramai. Anak-anak meminta berenang karena memang sejak pandemi kami jarang berenang. Pilihan berenang di kolam menjadi pertimbangan karena selama ini berenang di pantai terus. Selain cuaca yang sedang tidak menentu, ombak terkadang besar, kami juga ingin berenang yang nyaman, tapi anak senang.

Waterboom atau kolam renang umum sepertinya sudah mulai ramai, apalagi hari libur. Kami pun mencoba untuk berenang di hote. Untungnya kami tinggal di pulau kecil yang banyak hotel memberikan fasilitas berenang saja tanpa harus menginap. 

1. Killa Senggigi Beach








Hotel yang ada di deretan Pantai Senggigiu ini cukup terkenal karena sering menajdi tempat gathering. Tempatnya luas dan dekat dengan pantai menjadi pertimbangan banyak orang. Kolam renang anak, dewasa dan remaja pun ada disana. Dari kolam renang, kita bisa langsung melihat pantai. Suasananya sangat menyenangkan dengan pohon kelapa menjulang khas pinggir pantai.

Kami membayar biaya berenang untuk masing-masing orang dewasa sebesar Rp 75.000,- dengan free minum dan kentang goreng. Minumnya boleh memilih es teh atau es jeruk. Anak-anak tidak dihitung. Kami datang hanya berempat dengan anak-anak, jadi kami hanya membayar Rp 150.000,- saja. Anak-anak bebas bermain, saya pun bisa bersantai. 

Ada beberapa ayunan yang bisa digunakan untuk bersantai menunggu anak-anak berenang bersama ayahnya sambil minim dan membca buku. Anak-anak pun bisa main pasir dan menikmati udara pantai. Berenang di kolam dengan suasana pantai. Ini cukup menyenangkan untuk anak-anak.

Tempat bilasnya pun bersih dan nyaman. Ada pancuran untuk bilasan di pinggir kolam, ada kamar mandi umum juga yang bersih. Setelah bisalan, kami masih bisa menikmati pantai sambil main ayunan. 

2. Aruna Hotel


                                                            sumber: internet

Hotel yang berada di deretan pantai senggigi ini tidak menjorok ke laut. Hotel ini berada di pinggir jalan raya, bukan menghadap ke laut. Namun, dari kamar atas hotel ini bisa melihat laut dan tidak jauh dari pantai. 

Hotel ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap. Ada tempat bermain anak di sebuah ruangan yang ber AC dengan beberapa mainan edukatif dan buku. Mereka mengerti kebutuhan emak-emak yang kadang anak-anak harus berlarian di lingkungan hotel saat menunggu check in, sarapan atau check out. Mereka memberi ruang untuk anak-anak dapat bermain lebih asik. Meski tidak luas, tapi cukup untuk membuat anak-anak tidak berkeliaran.

Hotel dengan konsep kamar bertingkat ini memiliki dua area kolam renang. Semua kolam renang ada kolam anak. Satu tempatnya dikelilingi bangunan, lebih sepi dan tenang sedang kolam yang lain berada di halaman belakang hotel dengan view yang lebih leluasa. Taman yang luas dan dengan pemandangan pepohonan dan rumput hijau yang menyejukkan mata.

Berenang saja di Aruna Hotel dipatok harga Rp 100.000,-/ orang. Selain itu, anak-anak berenang, orang tua bisa sambil Gym atau spa. Letaknya berada di dekat kolam renang, ada tangga naik ke atas sehingga tidak terlalu jauh dari kolam renang. Anak-anak senang, orang tua pun bisa memanjakan diri di tempat yang sama. Cukup lengkap bukan?

Selesai berenang, gym dan spa, resto hotel pun menyediakan menu yang cukup membuat kenyang dan tentu saja rasanya tidak mengecewakan. Tinggal pilih all you can eat  atau per porsi saja. 

3. Origin Hotel









Berbeda dengan dua hotel sebelumnya yang berada di kawasan Pantai Senggigi, Lombok Barat, kali ini pilihan berenang berada di derah selatan Lombok. Hotel yang berada cukup jauh dari pantai ini berada di dalam kampung. Suasana nyaman dan tenang dengan konsep garden view menjadi sebuah daya tarik tersendiri. Meski jauh dari pantai dan kawasa Mandalika, tapi hotel ini memiliki suasana yang lebih privat dan sejuk.

Dari mataram, butuh waktu kurang lebih 1 jam dengan kecepatan sedang. Kalau mobil berkendara dengan kecepatan lambat, mungkin akan memakan waktu sekitar 1 jam 15 menit. Sedangkan dari Bandara, tak butuh waktu sampai satu jam sampai di Origin Hotel di Desa Pujut Lombok Tengah ini.

Ada dua kolam renang tersedia, ada kolam untuk anak hingga dewasa. Konsep sejuk dan tenang menjadi keunggulan hotel ini. Bar dan tempat bilyard menjadi pelengkap di samping kolam. Ada tempat spa dan yoga juga di kawasan ini. Cukup dengan Rp 100.000,-/ orang dewasa, kalian bisa menikmati suasana pedesaan yang tenang dan nyaman. 

Pilihan menu western menjadi andalan disini. Meski ada juga menu Indonesia, tapi tidak banyak. Ice cream dan berbagai jenis minuman segar bisa menjadi pilihan menemani suasana nyaman dan damai di tempat ini. Jauh dari kebisikan, angin sejuk tanpa polusi udara. Hamparan ilalang, pepohonan hijau dibawah atap alang-alang membentuk harmoni yang menenangkan.

4. Jivana Resort








Jivana Hotel juga terletak di Kawasan Selatan Pulau Lombok. Namun, hotel ini lebih dekat dengan Pantai Kuta Mandalika. Berada di Kawasan Jalan Utama Kuta, Hotel ini memilih konsep garden. Halaman yang luas dengan tanaman bunga dan hamparan rumput menjadi penyambut kedatangan pengunjung. Unsusr air dan taman sangat ditonjolkan.

Banyak kolam, air mengalir dari atas dan halaman rumput yang luas. Ada beberapa burung kasuari yang dibiarkan berkeliaran membuat suasana homey makin terasa. Lobi dibuat luas terbuka, di belakangnya ada resto dengan konsep kolonial. Seperti berada di halaman belakang rumah yang lapang. Konsep homey sangat terasa memasuki hotel ini.

Selama masa pandemi, ada promo berenang hanya Rp 50.000,-/orang dewasa. Kami mendapatkan free jus sesuai ketersediaan. Seperti berenang di hotel yang lain, disini pun tidak banyak orang.

Melewati jalan yang dibuat, kami menuju kolam renang yang dibuat di tengah kamar-kamar. Kamar yang dibuat terdapat kolam ikan di terasnya, konsepnya sangat unik, tapi menenangkan. Menuju kolam renang yang dibuat tidak terbuka seperti di Origin Hotel, kolam renang di Jivana Hotel dibuat seperti terpisah dengan tanah agak tinggi. 
 
Kolam dibuat seperti nuansa semi pantai. Ada pasir pantai yang langsung berada di pinggir kolam. Ada satu berugak di dekat kolam anak yang ada pasirnya. Beanbag pun disediakan diatas pasir mirip seperti di pinggir pantai. Meski tidak luas, tapi cukup menyenangkan untuk anak-anak dan tidak panas. Banyak peneduh membuat suasana di kolam pun adem dan nyaman.


Comments