Tinggal di Lombok tak pernah terbayangkan sebelumnya. Meski Ibu saya asli dari pulau ini, tapi tak pernah terbayangkan akan menetap. Besar di lingkungan keluarga Bapak membuatku tak ingin beranjak. Tak ingin meninggalkan zona nyaman bersama teman-teman yang sejak kecil hingga dewasa membersamai.
Namun, ternyata Allah memberi jalan lain. Impian sederhana tentang berkecimpung di dunia literasi saya temukan justru di Lombok. Saya yang mencari teman sefrekuensi sangat sulit sampai menikah dan masih saja belum bertemu banyak teman, akhirnya menikmati tinggal di pulau kecil ini. Bertemu dengan banyak teman pendatang yang memiliki kesamaan tujuan.
Meski beberapa perubahan membuat kenyamanan menjadi terasa berbeda, tapi masih tetap membuat betah ada disini. Benar memang kalau slogan "Jangan ke Lombok, nanti tidak mau pulang". Saya pun merasakannya. Selain karena memang keluarga sekarang ada disini, tapi dibanding kembali ke Jawa bersama teman-teman yang banyak, saya lebih nyaman tinggal di Lombok.
Apa saja sih yang Membuat Betah Tinggal di Lombok??
1. Fasilitas Kesehatan, Hiburan dan Belanja Cukup
Lombok berkembang sangat pesat. Fasilitas kesehatan makin lengkap, rumah sakit dan klinik memiliki fasilitas yang cukup baik. Bahkan Rumah Sakit Provinsi NTB sudah menjadi rujukan banyak pasien bahkan dari luar pulau. Semua fasilitas kesehatan mudah dijangkau.
Pusat perbelanjaan dan pusat hiburan pun sudah semakin banyak. Mall menjadi titik awal keramaian di Mataram pada tahun 2018 lalu. Sejak adanya mall, tempat hiburan dan perbelanjaan di Lombok menjadi makin ramai dikunjungi. Namun, pasar tradisional pun tetap beroperasi dan masih ramai dikunjungi.
Masyarakat yang sebelumnya hanya bisa menikmati taman kota, pinggir pantai yang sederhana, kini sudah sangat banyak perubahan. Pinggir pantai dibuat menjadi suasana cafe. Semua kalangan bisa menikmati cafe yang ramah di kantong. Makanan yang disajikan pun beragam. Mulai dari makanan ringan hingga makanan berat. Makanan khas hingga makanan western dengan harga terjangkau.
Taman kota menjadi tempat untuk melepas penat di sela kegiatan yang cukup padat di dalam kota. Ada beberapa Ruang Terbuka Hijau yang dapat dimanfaatkan untuk mengurangi bosan.
2. Tempat Wisata dekat dan Terjangkau
Tinggal di Lombok tak perlu melakukan perjalanan jauh untuk sampai di tempat wisata yang sangat diminati wisatawan. Pantai, air terjun, bukit, hutan, kebun binatang, danau, bahkan gili bisa diakses dengan mudah dan tak perlu melakukan perjalanan jauh. Selain jaraknya yang dekat, harganya pun cukup terjangkau.
Wisata murah sampai mahal dengan stay cation di hotel pun ada disini. Tinggal disesuaikan dengan waktu dan anggaran yang dimiliki. Jangan heran kalau kami bisa berkali-kali melakukan perjalanan wisata, tapi tak bosan dan selalu ingin mengulang. Bahkan kami yanng tinggal di Lombok saja sangat menikmati.
3. Berkendara Nyaman tanpa Macet
Meski sudah semakin ramai kendaraan dan di jam tertentu harus berjalan pelan karena ramai, tapi tanpa macert dan cenderung lancar. Apalagi di dalam kota, tak perlu bertemu bus, truk dan sejenisnya.
Meski tidak ada tol, tapi berkendara lintas Kabupaten masih bisa dijangkau dengan cukup nyaman. Hanya ada satu jalan utama dari Lombok Barat ke Lombok Timur, tapi ada beberapa jalan alternatif yang bisa ditempuh untuk lebih nyaman menghindari truk yang akan ke arah timur di jam-jam tertentu. Hanya perlu lebih berhati-hati berkendara di pulau ini karena semakin ke timur, pengendara semakin kurang sadar peraturan lalu lintas. Bukan hanya anak belum cukup umur, tapi juga orang dewasa yang tidak mengerti betul cara berlalu lintas.
4. Kulinernya Beragam
Semakin banyak pendatang, kuliner di Lombok semakin beragam. Banyak makanan khas daerah lain yang ada di sini. Meski ada beberapa yang menyesuaikan dengan selera orang Lombok, tapi beberapa masih mempertahankan rasa yang ada di daerahnya. Mengobati rindu untuk pendatang pada kampung halaman, meski tak bisa mengalahkan bahagianya berkumpul dengan keluarga di kampung halaman.
Bahkan makanan khas Luar Negeri pun ada disini. Mulai dari harga yang murah hingga yang mahal, bisa kalian temukan di Pulau Lombok.
Makin betah nggak sih tinggal di Lombok?
Kalau ada yang bisa menambahkan, yuk isi di Kolom Komentar
_Cerita Venti_
Comments
Post a Comment